cinta bersulam redha

 

Jangan dikira pasangan yang bercinta  sekian lama akan terus memcintai pasangannya .

Dan jangan dikira pasangan yang tidak melalui  faza percintaan akan sulit memcintai pasangannya setelah bernikah .

Cinta itu ibarat pohon.akarnya tumbuh ketika kita mulai berinteraksi dengan pasangan kita.cintapun akan bersemi ketika  kita mulai menerima kekurangan pasangan kita .kita sirami dan pupuk ia dengan kasih sayang dan perhatian.ia akan mekar dan berbuah ranum ketika kita berusaha memberi yang terbaik untuk pasangan kita .namun ia tidak akan tumbuh begitu sahaja.ia perlu dijaga dari penyakit dan hama yang menggu.

Di antara kegembiraan ,kesedihan dan kehibaan …I will marry a stranger!’…Namun aku pasrah …

Jam 8.00 malam

‘yang mana satu ek..?’

‘yang itukan?’…

‘iskh..bukan dia lah…itu kawan dia ‘…

‘ooo..ye ke..hurm…takde beza pun…mana satu ni?’

‘aku terimah nikahnya najdatul’iffah binti omar faruh dgn mas kahwinnya 80ringgit tunai…’.

 “iffah dah jadi zaujah!”bisik wafa’sahabatnya seusai akad itudan di saat aku menadah tangan berdoa.tidak semena-mena beberapa titis air mata gugur keribaanku.terselit juga hiba walaupun pada hakikatnya hati aku teramat gembira…

Detik-detik ijat Kabul itu .sungguh ia merupakan sebuah momentum sederhana yang memiliki potensi dasyat untuk mengubah kehidupan 2 anak manusia  yang akan menjadi sepasang suami istri.pernikahan adalah sebuah  kerja besar yg menunggu kita .kita tidak akan lagi merasa bahagia atau sedih sendiri.malahan tidak boleh melakukan banyak hal dengan menuruti keinginan sendiri.kini telah hadir seseorang yang memcintai kita dan harus juga kita cintai,yg memperhatikan dan  perlu kita perhatikan,berkongsi rasa,canda,tangis ,bahagia,susah dan marah.dan seseorang itu adalah suami yg ALLAH  berikan padaku….

Bila ada keindahan ,

Yang mewujud utuh…

Dalam seluruh dimensi…

Dan menyetuh utuh…

Sepenuh rasa di jiwa,

Itulah detik ijab qabul…

Selamanya

Indahnya nyata…

InsyaALLAH

“Aslamualaikum sapa satu suara.Aku  masih tidak mampu untuk memdongak,melihat wajah itu .ku berteleku  terus menunduk  .Ruang  di antar tetamu wanita dihadapanku dibuka untuk lelaki tersebut memdekatiku.Aku bertambah gementar…Namun terus mehulurkan tanganku  buatnya,lalu disarungkan sebentuk cincin emas ke jari manisku.kerlipan cahaya dari berbelas kamera membuatku terus berpeluh –peluh.dia lantas keluar tanpa berkata apa-apa .mungkin dia segan dan malu ,aku menebak.mana tidaknya,puluhan  akhawat memenuhi segenap ruang yang ada di bilik kecil itu.

‘tak sempat lagi tengok muka dia ‘

‘tak sempat ke?tak berani ke?kemalu?’wafa’masih tersengih memerli.

‘semualah sekali.eh dia ada kat mana sekarang ?’

‘makan kot …kat luarlah…pergilah tengok ,’

‘tak mahulah .segan sangat –sangat .dahla tak kenal .dia balik lepas jamuan esok akan datang semula.’

Aduhai…

Sahabat-sahabat yg ada geli hati agaknya melihat gelagak ‘iffah.mana tidaknya muka suamipn tak pernah dilihat dah akad nikah pun masih belum melihat .Esok nampaknya rezikinya  waktu kenduri .

Di malam akadnya itu dia masih belum bersama suaminya .orang tua –tua kata tak elok bernikah  duduk sekali tunggu majlis resminya ke esokan harinya.

Di saat itu dia hanya membanyangkan wajah suaminya yang hanya di lihatnya leawat gambar foto yang di kirimkan oleh ustaznya ,peranta  yg menjodohkan dia dan suaminya.

Disaat itu juga memori lama terimbau kembali  ….

Dia masih teringat disaat dia di Tanyakan  adakah dia mahu  berumah tangga dengan pemuda itu. Oleh kerena kepercayaan yang di baja antara manusia yg sudah lama memdidiknya ,’iffah menyatakan persetujuannya .bukan tergesa-gesa ,juga  tanpa berfikr panjang .malah ,dia telah mempertimbankannya sejak sekian lama.

Dia hanya mahukan penikahnya hanya kerena  ALLAH .dia mahu tindakannya itu disandarkan karna Allah .Dia mahu berkarya untuk mengeratkan kasih dan prio duktif memakai memaknai cinta tanpa mengharapkan balasan manusia,hattakansuaminya sendiri .dia mahu cintanya itu bersumberkan kepada ilahi .kecintaan yang benar –benar  hidup  dan meng hidupkan …

‘iffah sedar keputusannya menyerahkan  segala urusan baitul muslimnya (perkahwinannya)pada jemaah untuk mengatur dan memilih pasangan hidup nya membuktikan sedalam mana kepercayan pada jemaah  dan manusia yang bertangggu jawab menjaganya.

Memasuki alam pernikahan memerlukan  akar yang  cukup kuat .ibarat sebuah bagunan ,semakin berat bebanan yg diterima,maka semakin kukuhlah sturuktur asas yg dibuat .semakin teliti penelitian yang akan diabuat keatas bangunan yang dibuat ,bukan sahaja pada sturuktur asa ,tetapi kekuatan pendukungnya yg lain.

Dan semenjak hari itu,setiap detik yang menjelangnya merambat begitu lambat di lautan hati penuh bungan ,senyum  bertebaran di wajah –wajah  cerah ,yang kian berseri.

Seiring makin dekatnya detik –detik bersejarah itu,’iffah ,seorang  gadis biasa fitrahnya manusia ,kadang kala tersandung  juga.hampir tergelincir kelembah yang tak di ingininya .dia mahu memeliahara sucinya hubungan itu.biarlah tiada ada noda .biarlah bahagia di permulaan detik  pernikahhan itu sendiri .

Perbincangan mereka awalnya  sangat terpelihara . hanya urusan yang perlu di ‘cc’kan mereka  yang selayaknya

Ustaz …ukhti…

Entah dimana ana harus mulakan …agak sengan menulis kata-kata walaupum tidak Nampak rupa ,malu pula untuk menuturkan  bahasa di khalayak kalian berdua..ana pun tidak pasti atas dasar mana ana menulis email  ini, yang pasti aqidah ISLAMlah yang mehubungkan kita semua, tidak perlu di detialkan lagi …ustaz dan ukhti maklum dan jelas dalam perkara ini insyaAllah …ana pasti ukhti iffah jelas di atas apa yg telah berlaku sebelum ini ,resume telah di terima dan di baca ,boleh kata masing2 faham tidak perlu di terangkan mengapa dan siapa kerena semua itu sudah diserahkan pada murabbi kita …ana hanyalah insan lemah yg menyerah segala yg berlaku kepada ALLAH  S.W.T…semoga ALLAH berikan yg terbaik  buat kita semua…tidak lain dari sini ,ana hanya minta keizinan menyatakan persoalan dengan tenang kepada ukhti iffah di atas perancangan nya di dalam perkara ini ,ana perlu lebih jelas tentang apa yg di fikirkan oleh enti…

Thariq zayyah :ok,undur dulu…

‘iffah:ok,jaga diri…

Thariq zayyad:doakan diriku pejuang ISLAM  sejati =)

‘iffah:insyaAllah..wassalam …

Thariq zayyad:wslm wr wbt…

Mungkin berbaur semangat perjuagan ,tetapi sebenarnya iacukup palsu !sayang sungguh sebagai pekerja islam yang kononnya membina bangunan islam ,tetapi dalam masa yang sama meruntuhkannya.prinsip2 pergaulan dilanggar, kata2 walaupun sebenarnya mampu membuka ruang fitnah .memang di mata manusia biasa apalah sangat perbuatan itu .mereka akan berkahwin!tapi jiwa orang mukmin sensitif,yang peka dengan maksiat2kecil,dia tahu perbuatannya itu tidak diredhai oleh ALLAH  swt.cepat2 dia beristighfar .biarlah dia bersabar asalkan pernikaahannya nanti adalah suci .

Alhamdulillah ,Allah tidak membiarkan ia berlaku lama .Akhirnya ada yang dapat memandu dan menegur Aduh ..malu sungguh dirinya pada Allah !Dirinya sering dianggap hebat dan cukup tsiqah (baca:dihormati)tapi kala pada naluri  rindunya .walaupun sekadar icon=)namun ia berasa itu satu noda besar untuknya !

Ruang dialog hati,

Dalam kesadaran cinta ilahi ,

Sebagai sebenar-benar cinta.

Kita membangun  sebuah pernikahan kerena cinta kita kepada ALLAH .kita selalu ingin menyempurnakan cinta itu karena cinta kita kepada Allahlah yang lebih utama yang perlu kita perhatikan demi kelangsungan pernikahan kita di dunia dan akhirat .tentu kita  tidak ingin membawa pernikahan kita jauh dariNYA kerena peluang.kita mudah terbawa arus lantaran selalu sibuk danlalai dengan pernikahan itu. Mudah lari dari syariatnya …midah tertipu zahirnya dalam kebaikan .kerana itu ,kita perlu membangun sebuah komitmen dengan NYA DAHULU SEBELUM MENJALINKAN KOMITMEN DENGAN PASANGAN HIDUP kita…

Cinta bukan keindahan yang tampak di mata …

Tetapi kerena menyatukan hati dan jiwa…

AKhirnya segala yang tinggal kerena Allah .dia tidak sanggup lagi membiarkan fitnah berlaku keatas hatinya.komitmen dengan Allah swt dibutuhkan kerana ber tekad membangukan mahligai rumah tangga semata memcari redhaNYA.ingin membangukan mahligai pernikahan denagn nusa cintaNYA dan cinta kepadaNYA …

Kala cinta bertanya kepada cinta …

Imanlah jawabnya …

Azan subuh berkumandang mengejutkan Aku dari lamunan .tidak di sedari masa berlalu terlalu cepat sekali.kedengaran diluar suasana  kelam kabut   …bunyi kasa dan suara saudara mara dan hiruk piku di luar .

Baru aku teringat ,hari itu adalah kenduri walimahku setelah akad  semalam ,Aku tersenyum sendirian dimanakah suamiku?bilakah aku dapat menatap wajahmu duhai kekasih?

Di sini teduh hadir kukuh ,

Di kelopak cerah segala bunga,

Di pucuk-pucuk hijau segan rasan…

Alhamdulillah, kenduri berjalan dgn lancar hari itu.ramai sungguh teman 2 yg hadir mengucapkan taniah dan menyerikan lagi suasana.Aku sempat memcuri pandang kearah suamiku .itupun setelah di suruh oleh sahabatku.mna tidaknya seorng di hulu,seorang kehilir .penak sungguh sanak saudara menyuruh kami berjalan berdua-duaan .sungguh Aku tak mampu menahan getaran hatiku berada di samping seoang lelaki asing yang tak pernah ku kenal mahupun  kulihat !namun hatiku pasrah dan menerima seadanya .biarlah proses taaruf kami selepas ini . dan insyallah kami akan mengenali keluarga besar masing 2juga.biarla hari ini kami seperti maklu asing pun!

Mulai detik itu kami melayari bahtera  ini dengan keindahan dan kecintaaqn sebenar .benarla apabila syariat di penuhi , manis pernikahan itu benar2 di rasai .di saat itu kecintan khadijah r.a dan Muhammad saw kita selusuri .betapa suburnya pohon cinta itu,akar2nya menghujam  di hati ,batangnya kukuh ,rantingnya menjulang kelangit ,daunnya rimbu n,buahnya ranum, menaungi dan member kebahgia kepada sepasang jiwa .

Benarlah…nyata pernikahan memerlukan keperluan emosial yg tinggi .hubungan 2insang yg saling memahami,empati,toleransi dan motivasi .perlunya ada penyelasan dan keselarian emosi .tambahan lagi ketika awl pernikahan ,banyak  saat2 yg cukup terduga ,oleh itu sabar dan iman harus di utamakan .penyelarasan ini  tidak akan terjadi serta merta ,seperti antena radio  dantv yg berputar-putar untuk memdapatkan gelombang yg betul ,maka penyelarasan antara 2 jiwa ini memerlukan banyak percubaan .ini akan terjadi sepajang  pernikahan kita hingga keakhir hayat .sabar dan syukur memudahkan kita memandang segala permasalahan kita dengan jiwa yg jernih…

Aku benar2 bersyukur atas apa yg dianugerahkan padaku hari ini .sungguh tidak ternilai cintanya kepadaku …

‘ya Allah .dimana lagikah dapat ku temui cinta sejati…

Kecuali pada cintaMu…

Ke mana lagikah cinta ini harus berlabuh …

Kecuali pada kasihMu…

Jadikanlah hati yg lemah ini yaAllah …

Tertambah kukuh hanya padaMu…

Aku mohon redha atas degenap keputusanMu…

Kesejukan setelah matiku…

denganMU…

  Ampunilah diri ini yang tidak berharga ya Allah…

   Penuhilah kehinaannya dengan maghfirahMu…

     note:cerita ni buat org2 yg slalu tanya kita bila nak kahwin ....hehehe:)